Goro-Goro Menjerat Gus Dur: Marah, Sedih, Tawa, Rindu
Rp60,000.00 Rp51,000.00
Deskripsi
Gus Dur bukanlah orang yang menebar janji manis untuk bisa meraih kesuksesan. Dia menjadi presiden karena selama ini telah menunaikan kebajikan dalam hidupnya. Orang bisa mengatakan bahwa Gus Dur menjadi presiden dinamika politik waktu itu, tapi orang juga harus bisa menjawab mengapa Gus Dur yang harus dipilih, mengapa bukan orang lain, Amien Rais, misalnya. Jelaslah bahwa pilihan itu karena semua orang memandangnya sebagai sosok yang bisa memnawa Indonesia menyebrangi arus Reformasi karena dia telah menunjukkan kualitas untuk itu.
Informasi Tambahan
Berat | 300 g |
---|---|
Penerbit | |
Editor | Ahmad Zainul Hamdi |
Halaman | xvi + 203 halaman |
Dimensi | 14 x 21 cm |
Cetakan | 2020 |
Hanya pelanggan yang telah membeli produk ini yang dapat memberikan ulasan.
Review
Belum ada ulasan.